Cognac

Showing all 8 results

Cognac adalah jenis brandy yang berasal dari wilayah Cognac di Prancis. Namun, tidak semua brandy yang diproduksi di Prancis dapat disebut sebagai Cognac. Cognac harus memenuhi sejumlah kriteria tertentu untuk dianggap sebagai produk yang sah dan otentik.

(4) Rp1,250,000Rp1,725,000
(10) Rp7,495,000
Rp10,300,000
Rp847,000
(11) Rp860,000
(10) Rp7,495,000
(11) Rp2,900,000

Cognac

Cognac, sebuah nama yang tidak asing bagi pecinta minuman alkohol kelas atas, sering dianggap sebagai salah satu minuman brandy terbaik di dunia. Namun, apa yang membuat Cognac begitu istimewa? Mari kita selami sejarah, asal-usul, cara pembuatannya, serta variasi Cognac yang ada di pasaran.

Sejarah Cognac

Sejarah Cognac bermula di abad ke-3 Masehi saat wilayah Cognac di Prancis dikenal sebagai pusat perdagangan anggur. Namun, pada abad ke-16, para pedagang Belanda mulai mendistilasi anggur tersebut agar lebih tahan lama selama perjalanan laut yang panjang. Hasil distilasi itulah yang kemudian dikenal sebagai Cognac.

Asal Cognac

Hanya brandy yang diproduksi di wilayah Cognac, Prancis, yang berhak menyandang label "Cognac". Wilayah ini terbagi menjadi enam sub-wilayah, yang masing-masing memiliki karakteristik tanah dan iklim yang unik, memberikan rasa khas pada Cognac yang dihasilkan.

Cara Pembuatan Cognac

Fermentasi: Anggur putih khas dari wilayah Cognac difermentasikan selama beberapa minggu hingga menghasilkan anggur dengan kadar alkohol sekitar 7-8%. Distilasi: Anggur tersebut kemudian didistilasi dua kali menggunakan pot still tembaga, menghasilkan "eau-de-vie", dengan kadar alkohol sekitar 70%. Penuaan: Eau-de-vie dibiarkan menua di tong-tong ek untuk jangka waktu tertentu. Proses ini memberi Cognac warna, aroma, dan rasa khasnya. Blending: Setelah masa penuaan, eau-de-vie dari berbagai tong dan umur dicampur untuk menghasilkan rasa Cognac yang konsisten. Jenis-Jenis Cognac

Berdasarkan masa penuaan, Cognac dikategorikan menjadi:

  • VS (Very Special):

    Cognac yang paling muda, dengan eau-de-vie yang telah menua minimal selama 2 tahun.
  • VSOP (Very Superior Old Pale):

    Cognac dengan eau-de-vie yang telah menua minimal selama 4 tahun.
  • XO (Extra Old):

    Cognac premium dengan eau-de-vie yang telah menua minimal selama 6 tahun, walaupun rata-rata lebih tua.

Mengapa Cognac Begitu Istimewa?

Kualitas tanah di wilayah Cognac, iklim khas Prancis, serta tradisi pembuatan yang telah diwariskan turun-temurun menjadikan Cognac sebagai minuman yang unik dan tak tertandingi. Keanggunan, kedalaman rasa, dan aroma yang kompleks menjadikan setiap tegukan Cognac sebagai pengalaman yang tak terlupakan.