Single Malt Whisky Macallan, Singleton, Glenlivet, Glenfiddich Jakarta Bekasi Depok Tangerang Bogor Medan Pematangsiantar
Out of stock
(13)
Rp350,000
(87)
Rp1,500,000
(6)
Rp2,100,000
Rp7,000,000
Rp35,000,000
Rp25,000,000
Rp60,000,000
Rp123,000,000
Rp2,000,000,000
Out of stock
Rp1,490,000
Rp50,000,000
Rp1,395,000
Rp1,770,000
Rp5,800,000
Rp860,000
Rp1,420,000
Rp1,920,000
Rp1,475,000
Rp1,875,000
Rp2,195,000
Rp2,100,000
Rp2,000,000
Out of stock
Rp2,755,000
Rp138,000,000
Out of stock
Rp4,100,000
Rp6,800,000
Rp2,100,000
Rp8,700,000
Rp895,000
Rp750,000
Single Malt Wishky
Whisky adalah minuman beralkohol yang terbuat dari fermentasi biji-bijian yang disuling. Whisky dapat diklasifikasikan berdasarkan berbagai faktor, termasuk bahan baku, lokasi penyulingan, dan proses penyulingan. Salah satu jenis whisky yang paling populer adalah single malt whisky. Single malt whisky adalah jenis whisky yang terbuat dari 100% malt barley. Malt barley adalah biji-bijian yang telah dikeringkan dan difermentasi.Pengertian Single Malt Whisky:
Single malt whisky adalah jenis whisky yang terbuat dari 100% malt barley. Malt barley adalah biji-bijian yang telah dikeringkan dan difermentasi. Proses pembuatan single malt whisky terdiri dari beberapa tahap, yaitu:-
Malting:
Biji-bijian barley direndam dalam air selama beberapa hari untuk membuatnya berkecambah. Setelah berkecambah, biji-bijian dikeringkan di atas api atau di dalam kiln untuk menghentikan proses perkecambahan. -
Pengeringan:
Biji-bijian barley yang telah dikeringkan ditumbuk menjadi tepung. Tepung barley kemudian dicampur dengan air untuk membentuk mash. Fermentasi:
Mash difermentasi dengan menggunakan ragi untuk menghasilkan alkohol.-
Distilasi:
Alkohol dari fermentasi kemudian disuling untuk menghasilkan whisky.
- Berdasarkan lokasi penyulingan, single malt whisky dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
Scotch whisky:
Single malt whisky yang diproduksi di Skotlandia.Irish whisky:
Single malt whisky yang diproduksi di Irlandia.
- Berdasarkan usia, single malt whisky dapat dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu:
-
NAS (No Age Statement):
Single malt whisky yang tidak memiliki pernyataan usia. -
Young:
Single malt whisky yang berusia kurang dari 12 tahun. Medium:
Single malt whisky yang berusia antara 12 dan 18 tahun.Old:
Single malt whisky yang berusia lebih dari 18 tahun.
-
- Berdasarkan gaya, single malt whisky dapat dibagi menjadi beberapa kategori, yaitu:
Light:
Single malt whisky yang memiliki rasa yang ringan dan segar.Medium:
Single malt whisky yang memiliki rasa yang seimbang.Full-bodied:
Single malt whisky yang memiliki rasa yang kompleks dan kaya.
Preferensi pribadi:
Pilihlah single malt whisky yang sesuai dengan preferensi pribadi Anda. Jika Anda menyukai rasa yang ringan dan segar, pilihlah single malt whisky yang diklasifikasikan sebagai light. Jika Anda menyukai rasa yang seimbang, pilihlah single malt whisky yang diklasifikasikan sebagai medium. Jika Anda menyukai rasa yang kompleks dan kaya, pilihlah single malt whisky yang diklasifikasikan sebagai full-bodied.Usia:
Single malt whisky yang lebih tua biasanya memiliki rasa yang lebih kompleks dan kaya. Namun, single malt whisky yang lebih muda juga dapat memiliki rasa yang enak.-
Lokasi penyulingan:
Single malt whisky dari berbagai lokasi memiliki karakteristik yang berbeda. Misalnya, Scotch whisky dari Speyside dikenal dengan rasa yang lembut dan halus, sedangkan Scotch whisky dari Islay dikenal dengan rasa yang smoky dan peaty.